Menanggapi itu, Andika mengatakan prajurit yang akan tergabung ke dalam satgas tersebut merupakan mereka yang paham dengan wilayah tugasnya. Sebab, jika tidak maka saat membantu kerja BNPT mencegah aksi teror akan kurang maksimal.
"Oke kalau gitu ya sudah langsung melintas saja di pikiran saya. Berarti memang orang teritorial di situ. Karena kalau tidak dari situ percuma, dia tidak menguasai (wilayah)," ucap Andika.
Boy menyampaikan 60 hingga 70 persen kerja BNPT merupakan pencegahan terorisme. Menurut dia, kerja penindakan BNPT pun juga terbatas pada penyelidikan saja.
"Karena perwakilan TNI memang sangat besar sekali, terutama menggerakan teman-teman sub satgas yang kita tempatkan di 5 provinsi," ucap Boy.