JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12, Jusuf Kalla (JK) mengomentari hitung cepat atau quick count sejumlah lembaga survei pada Pilpres 2024. Dia menegaskan quick count bersifat sementara.
"Ya survei atau apapun itu itu kan hanya bersifat perkiraan. Ya apa yang tadi itu ya ialah perhitungan sementara. Ya jadi tidak ada yang fix memang," kata JK kepada wartawan di kediamannya Jalan Brawijaya Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024).
Dia memilih menunggu hasil penghitungan atau real count yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Survei itu untuk memperkirakan berdasarkan data yang ada, quick count itu adalah perhitungan sementara dengan contoh dengan dasar katakanlah 1.000-2.000 TPS. Tapi selanjutnya tunggu perhitungan yang benar-benar," ujarnya.
JK telah bertemu dengan Capres-Cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Dia menyatakan, Timnas AMIN sepakat menunggu hasil resmi dari KPU.
"Ya tentu tadi datang untuk berbicara tentang situasi (hasil Pemilu 2024), semua sependapat bahwa kita menunggu hasil resmi dari KPU. Nah itu aja, bahwa tentu kita liat sebagai suatu perhitungan awal. Tapi itu yang menentukan under resmi KPU. Jadi kesimpulannya menunggu hasil rapat berubah. Baru teman-teman (Timnas AMIN) itu mengambil sikap," ucap JK.