Presiden menegaskan, pemerintah sangat menaruh atensi serius dalam menangani virus korona. Apalagi wabah itu kini telah ditetapkan WHO sebagai pandemi global.
"Saya sekali lagi sampaikan penanganan pandemi Covid-19 terus menjadi perhatian kita," katanya.
Jokowi menuturkan, pemerintah terus berupaya menangani penyebaran virus korona karena pandemi ini tidak mengenal batas negara. Seminggu lalu hanya ada 80 negara yang terjangkit wabah ini. Saat ini jumlahnya mencapai 117 negara.
"Satu minggu melompat menjadi 117 negara artinya sekali lagi virus tidak mengenal batas negara," ucap Jokowi.
Jokowi menuturkan, di Indonesia khususnya per 12 Maret 2020, ada 34 kasus positif virus korona yang telah terkonfirmasi dan ada dua pasien yang meninggal dunia atas pandemi ini.
"Pemerintah tanpa henti meningkatkan kesiapan dan ketangguhan negara kita dalam menghadapi pandemi ini. Bukan lagi endemi tapi pandemi," katanya.