"Enggak tahu yang ke berapa, seingat saya sudah sampai 3 kalau enggak salah. Perlu 6 bulan untuk uji terakhir. Jadi kira-kira diproduksi Januari sampai April," ujarnya.
Kerja sama dengan beberapa perusahaan asing, Jokowi mengungkapkan, dilakukan untuk mempercepat produksi vaksin. Kerja sama itu dilakukan karena setiap perusahaan farmasi yang menemukan vaksin pasti akan mengutamakan kebutuhan negaranya masing-masing.
"Kita kerja sama dengan beberapa negara agar produksi kita bisa cepat. Kita siapkan biofarma, dia pernah pengalaman polio. Saya kira itu. Kita kuncinya satu yakni vaksin dan ngerem agar Covid tidak naik secara drastis," tuturnya.