Proyek IKN di Kaltim membutuhkan anggaran sekira Rp466 triliun. Oleh karena itu, pengerjaan pembangunan IKN tidak hanya mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Dari total kebutuhan dana Rp466 triliun, diperkirakan APBN sekitar Rp89,4 triliun. Kerjasama Pemerindah dengan Badan Usaha dan swasta Rp253,4 triliun dan BUMN-BUMD Rp123,2 triliun.
Oleh karena itu, sampai sekarang pembangunan IKN terus melibatkan pihak swasta hingga BUMN. Di mana groundbreaking yang sudah dilakukan sampai tahap ke-8.
Kementerian PUPR sudah memulai pembangunan infrastruktur dasar di IKN sejak awal September 2022, di antaranya konektivitas, penyediaan air baku, sanitasi, dan kantor-kantor pemerintahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
Pembangunan infrastruktur dasar dan gedung pemerintahan di KIPP ini yang menjadi modal utama untuk membangun kepercayaan publik dan menarik investor untuk berinvestasi di IKN.