Jokowi Takjub, Bocah SD asal Sorong Bertanya Ingin Bangun Papua Mulai dari Mana?

Raka Dwi Novianto
Presiden Jokowi bersama anak-anak SD dan SMP saat tanya jawab di Biak Numfor, Papua. (Foto: Ist)

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan sejumlah pelajar Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Ballroom Padaido Swiss-Belhotel, Kabupaten Biak Numfor, Papua, Rabu (22/11/2023). Dalam pertemuan tersebut, Presiden tanya jawab dengan anak-anak sekolah.

Salah satu bocah SD bernama Yosohua Amsal Maniani Kena, siswa SD Negeri 2 Kota Sorong bertanya kepada Presiden tentang cara membangun di Papua.

“Saya ingin bertanya, jika saya ingin membangun Papua, saya harus memulainya dari mana?,” kata Yosohua bertanya ke Presiden Jokowi.

Pertanyaan ini berhasil membuat Presiden Jokowi takjub. Presiden pun menjawab anak-anak memiliki tugas untuk belajar agar pintar dan kemudian dapat bersama-sama membangun Papua.

“Dimulai dari mana? Dimulai dari belajar. Kalau anak-anak belajar semuanya. Belajar. Anak-anak tugasnya belajar. Dimulai dari situ. Anak-anak belajar, nanti pinter semuanya bersama-sama bangun Papua,” ujar Jokowi.

“Kok pinter banget, pertanyaanmu sulit. Nanti saya beri sepeda,” ucap Presiden.

Dalam pertemuan dengan pelajar SD dan SMP se-Papua yang mempelajari metode hitung cepat 'Gasing' (gampang, asyik, menyenangkan) tersebut, Presiden Jokowi turut mengapresiasi Profesor Yohanes Surya karena telah menggagas dan terus memperluas metode tersebut.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada Profesor Yohanes yang telah terus memperluas Gasing dengan anak-anak. Tidak hanya di Tanah Papua saja, tetapi di seluruh Tanah Air Indonesia,” kata Presiden.

Khusus di Tanah Papua, Presiden berharap metode 'Gasing; juga dapat dipelajari seluruh pelajar di semua kabupaten/kota yang ada.

“Kita harapkan nanti Gasing ini tidak hanya di satu, dua, tiga kabupaten, tetapi di seluruh Tanah Papua semuanya bisa belajar berhitung dengan cepat,” ucapnya.

Profesor Yohanes pun menyampaikan hingga saat ini sudah sebanyak 19 kabupaten/kota yang ada di Tanah Papua diajarkan metode 'Gasing'. Selama dalam latihan berhitung cepat, dia menilai anak-anak Papua sangatlah hebat.

Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait
Nasional
16 jam lalu

Malaysia Minta Maaf, Salah Sebut Nama Presiden Prabowo Jadi Jokowi di KTT ASEAN

Nasional
3 hari lalu

Jokowi Titip Pesan ke Projo soal Prabowo-Gibran, Apa Itu?

Nasional
3 hari lalu

Roy Suryo Kembali Terima Ijazah Jokowi dari KPU: 99,9 Persen Tetap Palsu!

Keuangan
3 hari lalu

Kericuhan di Sorong Dipicu Pembakaran Mahkota Burung Cenderawasih oleh BKSDA Papua

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal