JAKARTA, iNews.id - Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari mengajak masyarakat untuk memanfaatkan kaleng bekas sebagai alarm gempa. Kaleng bekas tersebut bisa disusun tiga tingkat yang kemudian diisi dengan batu dan diletakkan di ujung lemari.
Aam sapaan akrabnya menjelaskan kaleng tersebut ketika gempa terjadi dengan kekuatan besar bisa menjadi tanda harus segera keluar dari rumah.
“Kita (bisa) menggunakan sederhana peringatan bumi gempa yang sangat simpel, sangat sederhana misalkan kita taruh di ujung lemari kita taruh kaleng bekas kita susun tiga tingkat. Kita isi batu di dalamnya, jadi ketika jatuh saat gempa itu tandanya kita untuk harus segera keluar rumah,” kata Aam saat konferensi pers secara virtual, Sabtu (11/2/2023).
“Jadi hal-hal sederhana seperti ini merupakan alat-alat yang mungkin ada dimanapun kita kaleng bekas kasih batu susun di pinggir lemari 3, ketika ada gempa susulan dia akan jatuh tanda kita harus keluar rumah,” tambahnya.