Kasus ABK Dilarung di Kapal, DPR Minta Pemanggilan Dubes China Tak Formalitas

Felldy Aslya Utama
Jenazah ABK WNI di kapal pencari ikan China dilarung ke laut. (Screebgrab: YouTube/MBC)

JAKARTA, iNews id - Anggota Komisi I DPR Charles Honoris mengatakan rencana Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) memangil Duta Besar China untuk meminta klarifikasi atas kematian dan pelarungan jenazah ABK WNI di Kapal Long Xing sudah tepat. Dubes harus bisa menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya.

Kendati demikian, dia menekankan agar klarifikasi tersebut hendaknya tidak menjadi prosedural diplomatik semata, melainkan harus masuk sampai ke jantung persoalan.

"Yaitu adanya dugaan kuat pelanggaran hak-hak pekerja dan pelanggaran HAM di atas kapal berbendera China tersebut, sebagaimana diungkap ABK WNI lain yang mengalami eksploitasi, bahkan mengarah ke perbudakan," kata Charles, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/5/2020).

Politikus PDI-Perjuangan itu meminta agar pemerintah Indonesia harus mendesak pemerintah China untuk menerapkan standar perlindungan pekerja dan perlindungan HAM sesuai standar universal.

"Selain itu pemerintah China harus mengusut tuntas dan menjatuhkan sanksi hukum pada perusahaan pemilik kapal tersebut, dan memberantas praktek-praktek serupa lainnya," ujarnya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Seleb
11 jam lalu

Pengakuan Mengejutkan Lisa Mariana soal Masa Lalu, Endingnya Minta Maaf ke Atalia Praratya

Seleb
11 jam lalu

Lisa Mariana Beri Dukungan untuk Atalia Praratya: Sayang Ibu

Seleb
14 jam lalu

Atalia Praratya dan Ridwan Kamil Saling Block? Ini Faktanya!

Seleb
14 jam lalu

Ridwan Kamil Masih Ingin Mempertahankan Rumah Tangga dengan Atalia Praratya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal