Sampai saat ini, kata dia petugas gabungan TNI, Polri, BPBD Rohul dan Manggala Agni masih berada di lokasi Karhutla. Mereka dinilai mendapatkan banyak rintangan.
"Kendala yang kami hadapi disini sumber air sangat sulit, cuaca panas dan angin cukup kencang serta lokasi Karhutla cukup ekstrim," katanya.
Untuk memudahkan pemadaman karena medan cukup sulit, tim meminta bantuan pemadaman dari udara yakni dengan Water Boombing (bom air)
"Kami membutuhkan water bombing," katanya.