Kemensos Coret 200.000 Penerima Bansos gegara Judol, 300.000 lagi Terancam Dicabut

Jonathan Simanjuntak
Mensos Saifullah Yusuf atau Gus Ipul (dok. Kemensos)

Sebelumnya, Kemensos bersama PPATK menemukan indikasi kuat penyalahgunaan dana bansos untuk aktivitas judi online. Pada tahun 2024, sebanyak 571.410 rekening penerima bansos teridentifikasi digunakan dalam transaksi judi online, berdasarkan hasil pemadanan data antara 28,4 juta NIK penerima bansos dengan 9,7 juta NIK pemain judi online.

“Jadi dari penelusuran itu, kita memerlukan koordinasi dengan PPATK supaya tahu dana yang kita salurkan benar-benar dimanfaatkan atau tidak. Presiden mengizinkan kita untuk koordinasi dengan PPATK,” katanya, Senin (7/7/2025).

PPATK mencatat setidaknya 7,5 juta transaksi judi online dari kelompok penerima bansos, dengan nilai total mencapai Rp957 miliar. Gus Ipul menegaskan bahwa data tersebut masih bersifat sementara dan terus diperbarui seiring proses verifikasi berjalan.

Kebijakan ini diambil untuk memastikan dana bansos tepat sasaran dan benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat yang membutuhkan. Penerima yang terbukti menyalahgunakan dana akan dicoret, dan alokasi bansos akan dialihkan ke penerima lain yang lebih layak.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
4 bulan lalu

Nah! 200.000 Penerima Bansos Dicoret Kemensos gegara Ketahuan Main Judol

Nasional
4 bulan lalu

Cek Bansos PKH BPNT: Apakah Data Kamu Sudah Terdaftar? Jangan Sampai Ketinggalan!

Nasional
5 bulan lalu

Cek Bansos PKH: Cara Mudah Memastikan Bantuan Sosial Tepat Sasaran di Tahun 2025

Nasional
5 jam lalu

Mensos soal Donasi untuk Bencana Sumatra: Tidak Perlu Izin Dulu

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal