JAKARTA, iNews.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menurunkan 16 kendaraan alat berat Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Langkah itu untuk menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar akses menuju beberapa desa yang terisolasi akibat longsor di kawasan itu segara dibuka.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, pengerahan alat berat tersebut agar jalan utama menuju desa-desa yang terisolir bisa diakses. “Untuk bencana longsor akibat banjir di Bogor tetap diperintahkan Presiden untuk tembus semua wilayah yang terisolir. Alat berat tidak akan ditarik sebelum semua tembus,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Minggu (19/1/2020).
Sementara Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VI Kementerian PUPR, Hari Suko Setiono mengatakan, hingga Sabtu (18/1/2020) kemarin, sebanyak 38 titik akses jalan sudah berhasil dibuka untuk dapat dilalui kendaraan.
“Untuk Jalur Harkat Jaya - Urug/Kiara Pandak - Kiara Sari/Cisarua - Cisangku Alhamdulillah sejak tanggal 12 Januari sudah 23 titik longsor seluruhnya terbuka. Jalur ini bisa mengakses seluruh desa termasuk ke Arah Nanggung dan Sukabumi,” ucapnya.
Selanjutnya, untuk akses jalan lain yang sudah berhasil dibuka, menurut Hari, adalah jalur Parigi-Kampung Banar yang bisa mengakses sampai dengan Nanggung dan Cigudeg. “Alhamdulillah sejak tanggal 14 Januari sudah delapan titik seluruhnya terbuka,” kata dia.