“Kalau dilihat dari minggu ke-37 tahun 2020, mudah-mudahan tidak nambah lagi berarti kita bisa mencapai 31,23 per 100.000 penduduk, oleh karena itu perlu kita antisipasi,” ujar Didik.
Sementara kasus DBD yang menyebabkan pasien meninggal di tahun ini tercatat sebanyak 581 orang. Menurutnya angka tersebut termasuk mengkhawatirkan dan mendekati data total tahun 2019.
“Sempat menurun pada tahun 2018 tetapi meningkat lagi pada tahun 2019. Saat ini malah mendekati tahun 2019 akhir tahun, padahal kita baru minggu ke-37 sebanyak 581. Sedangkan case fatality rate-nya terjadi penurunan, menurun tetapi ya mudah-mudahan nanti bisa menurun terus. Ini membuktikan bahwa pelayanan kesehatan sudah beroperasi dengan bagus,” kata Didik.