Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban dalam Konflik Thailand-Kamboja

Danandaya Arya Putra
Direktur Perlindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha. (Foto: Dok. IMG)

Pertempuran terjadi sehari setelah ledakan ranjau darat di sepanjang perbatasan melukai lima tentara Thailand dan menyebabkan Bangkok menarik duta besarnya dari Kamboja serta mengusir utusan Kamboja untuk Thailand.

Pada hari Jumat, pejabat tinggi Kamboja di provinsi Oddar Meanchey, Jenderal Khov Ly, mengatakan pertempuran kembali terjadi dini hari di dekat kuil kuno Ta Muen Thom. Jurnalis Associated Press di dekat perbatasan melaporkan telah mendengar suara tembakan artileri sejak dini hari.

Pejabat itu juga mengatakan bahwa setidaknya empat warga sipil terluka dalam pertempuran hari Kamis di sana dan lebih dari 4.000 orang telah mengungsi dari desa-desa mereka di sepanjang perbatasan ke pusat-pusat evakuasi.

Eskalasi ini merupakan contoh langka konflik militer antara negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), meskipun Thailand sebelumnya pernah berselisih dengan Kamboja di perbatasan dan telah terlibat dalam pertempuran sporadis dengan negara tetangga di barat, Myanmar.

"Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mendesak kedua belah pihak untuk menahan diri semaksimal mungkin dan menyelesaikan masalah apa pun melalui dialog," kata wakil juru bicara PBB Farhan Haq.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Internasional
4 bulan lalu

Perang Thailand-Kamboja Masih Lanjut meski Ada Desakan Gencatan Senjata

Internasional
4 bulan lalu

Perang Semakin Sengit, Daerah di Thailand Ini Berubah Jadi Kota Hantu

Nasional
1 hari lalu

Terungkap! Gembong Narkoba Dewi Astutik Juga Diburu Korea Selatan

Nasional
6 hari lalu

Purbaya Soroti Banyak WNI ke Luar Negeri: Kegagalan Kita Ciptakan Lapangan Kerja

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal