JAKARTA, iNews.id - Pemerintah mencatat total kerugian akibat aksi demonstrasi yang berujung ricuh di berbagai daerah pada pekan lalu mencapai ratusan miliar rupiah.
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menuturkan, estimasi kerugian akibat infrastruktur dan fasilitas umum (fasum) yang dirusak massa mencapai hampir Rp900 miliar. Perkiraan kerugian terbesar tercatat di wilayah Jawa Timur dan Kota Makassar.
Dody menuturkan, selain halte dan gerbang tol, sejumlah kantor DPRD hingga gedung bersejarah juga menjadi sasaran aksi perusakan.
“Kerugian ini mencakup berbagai fasilitas di seluruh Indonesia, mulai dari halte TransJakarta, gerbang tol, hingga gedung DPRD yang dibakar massa,” ucap Dody usai meninjau halte TransJakarta Senayan Bank DKI dan gerbang tol Pejompongan, Jakarta, Selasa (2/9/2025).
Dia menyebut, Jawa Timur menjadi provinsi dengan nilai kerugian tertinggi, antara lain akibat terbakarnya Gedung Negara Grahadi, yang merupakan cagar budaya, serta kantor DPRD Kota Kediri.