Mantan Menko PMK itu mengatakan, serangan siber muncul sebagai ancaman baru terhadap pertahanan Indonesia dari aspek militer dan nirmiliter. Untuk itu, kata Puan, pembangunan pertahanan siber merupakan agenda yang penting.
“TNI harus memiliki kekuatan dalam menghadapi berbagai ancaman kedaulatan, termasuk dari seragan siber. Maka penting untuk memastikan agar pembangunan postur pertahanan militer dengan pemilihan alutsista yang canggih dan sesuai dengan kebutuhan,” katanya.
Peringatan HUT ke-79 RI turut dihadiri Wapres Ma’ruf Amin serta jajaran kabinet Indonesia Maju dan kepala lembaga/badan negara. Di antaranya Menkopolhukam Hadi Tjahjanto, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Mendagri Tito Karnavian, Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dan lain-lain.