Ketua IJTI: Media Mainstream Harus Menjadi Sumber Kebenaran

Ilma De Sabrini
Ketua IJTI Yadi Hendriyana (kiri) dalam dialog khusus bertema “Peran Media dan Masyarakat dalam Merajut Damai Pasca-Pemilu” di Radio MNC Trijaya FM, Jakarta, Selasa (25/6/2019). (Foto: iNews).

Sementara itu, Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wenseslaus Manggut pada dialog yang sama mengatakan, sudah saatnya media move on dalam menyajikan konten terutama topik atau agenda yang dibahas. Media jangan hanya berkutat pada isu tertentu.

"Banyak agenda ke depan yang kita hadapi, bicara soal ekonomi, APBN, pendidikan dan harus move on ke situ," ujar Wens.

Menurut dia, menyikapi situasi sosial masyarakat yang terbelah karena pilpres, media memiliki peran strategis. Media juga harus membahas persoalan yang diperlukan publik termasuk dalam memilih narasumber.

"Jangan yang dibahas itu-itu saja dan pemilihan narsum yang itu-itu juga. Publik harus diberi alternatif," kata Wens.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
21 hari lalu

IJTI Jakarta Gelar Uji Kompetensi Jurnalistik, Tingkatkan Kualitas Wartawan di Era Disrupsi AI

Nasional
3 bulan lalu

Respons Mensesneg soal Kartu Liputan Wartawan Istana Dicabut usai Tanya MBG ke Prabowo

Nasional
3 bulan lalu

IJTI Prihatin Istana Cabut Kartu Liputan Reporter CNN usai Tanya MBG ke Presiden Prabowo 

Nasional
4 bulan lalu

IJTI Kecam Pembacokan Kontributor iNews di Grobogan: Segera Tangkap Pelaku!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal