Di kesempatan yang sama, Danki Latma Readiness Training Center Lettu Inf Raditya Pradana Guru menuturkan, sesuai dengan arahan KSAD di Malang, tujuan utama dalam latihan kali ini adalah membagun persahabatan. Selain itu, berbagai eterampilan diharapkan dapat ditingkatkan dan diterapkan di satuan masing-masing sepulang dari Amerika.
"Beberapa rangkaian kegiatan mulai kami seleksi dari sekuruh satuan yang ada di jajaran AD, penyiapan fisik, kemampuan menembak, dan yang paling penting adalah kesehatan karena sedang pandemi Covid-19 sekarang," tuturnya.
Sebanyak 125 prajurit yang diberangkatkan ke Amerika untuk menjalani pelatihan bersama telah melakukan pemeriksaan usap sesuai dengan standar protokol kesehatan yang berlaku.
Di samping itu, Direktur Latmah Kedubes Amerika Serikat Mayor Matthew Gross menyambut baik kerjasama ini. Menurutnya, Indonesia merupakan salah satu negara yang berpengaruh di Kawasan Asia Pasifik.
"Indonesia salah satu negara sagat penting di Asia Pasifik dan hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat sangat dekat. Dari pihak Amerika ingin mendekatkan hubungan ini menjadu lebih bagus," ucapnya.