Kisah 5 Jenderal TNI Hidup Sederhana, Nomor 4 Pernah Bikin Kaget Prabowo saat Kunjungi Rumahnya

Felldy Aslya Utama
Jenderal TNI (Purn) Andi Muhammad Jusuf Amir atau M Jusuf merupakan tokoh militer yang sederhana di kalangan prajurit. (Foto: Istimewa/iNews Siantar)

4. Jenderal TNI M Jusuf

Mantan Panglima ABRI Jenderal M Jusuf (kanan) dan Presiden Soeharto (kiri) (foto: Khastara Perpusnas)

Jenderal TNI (Purn) Andi Muhammad Jusuf Amir atau dikenal dengan M Jusuf merupakan tokoh militer yang sederhana di kalangan prajurit. Panglima ABRI periode 1978-1983 ini dikenal memiliki banyak pengalaman di medan tempur. 

Dalam buku Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto, Prabowo mengatakan pernah mengunjungi rumah M Jusuf usai pensiun dari Panglima ABRI di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, pada 1995.

Saat itu, Prabowo yang baru saja pecah bintang mengunjungi Jusuf usai laporan korps kenaikan pangkat kepada Panglima ABRI Jenderal Feisal Tanjung serta menyambangi kedua orang tuanya, serta Presiden kedua Soeharto.

Setelah lampu rumah menyala, Prabowo dikagetkan dengan situasi rumah  Jusuf yang tidak ada perubahan. Beberapa perabot di rumahnya bahkan sudah kusam. 

”Saya kaget semua furniture, kursi dan mebel yang ada di rumah tersebut sama persis dengan yang saya lihat waktu dulu ke rumah beliau ini pada tahun 1982. Warnanya sudah terlihat sangat belel bahkan kursi-kursinya dan benang-benangnya sudah mulai lepas,” kata Prabowo. 

Padahal, Jusuf bukan sosok sembarangan. Dia pernah mengemban sejumlah jabatan penting di era pemerintahan Soeharto. Namun, kehidupannya sederhana dan jauh dari kata glamor.

”Tapi beliau tidak mau membeli mobil baru, tidak memiliki penjagaan dan tidak mempunyai ajudan," ujar Prabowo.

Melihat kondisi Jusuf, Prabowo menawarkan pengawal dan ajudan dari Kopassus. Jusuf pun merespons tawaran Prabowo dan berjanji akan menghubunginya jika membutuhkan pengawalan. Namun, Jusuf tidak pernah menghubungi Prabowo.

5. Jenderal TNI AH Nasution

Jenderal (Purn) Abdul Haris (AH) Nasution merupakan sosok panglima TNI yang dikenal sebagai peletak dasar perang gerilya melawan Belanda. Banyak prestasi yang telah ditorehkan selama mengabdi kebada negara.

Setelah pensiun dari TNI, AH Nasution memilih hidup sederhana. Mengutip buku 100 Tokoh yang Mengubah Indonesia karya Floriberta Aning, AH Nasution tinggal di sebuah rumah sederhana di kawasan Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta usai pensiun. 

Rumahnya bahkan sempat tidak dialiri air karena kesulitan ekonomi setelah pensiun. 

Sebagai informasi, AH Nasution meninggal dunia di RS Gatot Soebroto pada 6 September 2000 pukul 07.00 WIB.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Maruli Minta Media Beritakan Penanganan Bencana Sumatra: Tak Selesai dengan Menangis

Nasional
3 hari lalu

TNI Turunkan 113.000 Prajurit untuk Bantu Polri Amankan Libur Nataru 2026

Nasional
6 hari lalu

Masif! TNI Kerahkan 82 Alutsista Bantu Penanganan Bencana Sumatra

Nasional
7 hari lalu

Lapor Prabowo, Panglima TNI: 35.477 Prajurit Sudah Dikerahkan Tangani Banjir Sumatra

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal