Kisah Gayatri Rajapatni, Srikandi Tersembunyi di Balik Kejayaan Majapahit

Avirista Midaada
Gayatri Rajapatni, sang bhiksuni dan ibu ratu, diam-diam mengatur strategi suksesi di Majapahit demi menjaga keseimbangan kekuasaan.(Foto: Alchetron).

Tribhuwana menjelaskan bahwa selama ini dia dan Gajah Mada mampu saling melengkapi dalam memimpin negeri.
Dia juga menegaskan tetap memiliki otoritas spiritual dan legitimasi kerajaan yang mengimbangi kekuasaan sang Mahapatih.

Gayatri menyadari bahwa masa kepemimpinannya sudah berakhir dan Hayam Wuruk akan segera menggantikan Tribhuwana.
Dia menyarankan dibentuknya dewan penasihat khusus serta dewan keluarga yang berisi Tribhuwana, Rajadewi Maharajasa dan para suaminya.

Tujuannya agar Hayam Wuruk tidak sendirian dalam menghadapi kompleksitas pemerintahan saat masih sangat muda. Lebih jauh, Gayatri bahkan mengusulkan agar Gajah Mada pensiun dini saat Hayam Wuruk genap berusia 21 tahun.

Dia juga meminta Mahapatih legendaris itu menyiapkan kader pengganti dalam 5 tahun ke depan.

Respons Gajah Mada: Menolak Halus, Namun Tegas

Sayangnya, usulan Gayatri tidak disambut baik oleh Gajah Mada. Meski tak menunjukkan penolakan secara terbuka karena hormat pada mantan ratu, dia tetap menyatakan komitmennya untuk terus menjabat.

Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait
Nasional
6 bulan lalu

Asal Usul Kata Nusantara, dari Singasari ke Majapahit Dipopulerkan Gajah Mada

Jatim
7 bulan lalu

Mengenal Makna Simbol Surya Majapahit, Benarkah Lambang Kerajaan?

Jatim
1 tahun lalu

Kisah Raden Wijaya, Raja Pertama Kerajaan Majapahit dan Makna Gelarnya

Jatim
1 tahun lalu

Mengenal Pararaton, Kitab yang Mengisahkan Perjalanan Raja Singasari dan Majapahit

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal