Milla bahkan mengaku melihat sendiri semangat sang adik untuk bisa menyandang gelar sarjana. Meskipun dalam keadaan sakit, Niza selalu ngotot mengerjakan skripsi hingga selesai dan mendapatkan nilai yang luar biasa.
"Saya mewakili keluarga mengucapkan terima kasih kepada UNESA yang telah membimbing adik saya selama ini. Semoga ilmu yang didapatnya dapat bermanfaat dan menjadi ilmu bermanfaat sehingga menjadi bekal bagi adik di sisi Allah," tutur dia.
Niza sendiri berhasil membuat inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat untuk skripsinya. Ia membuat inovasi pelayanan administrasi E-KTP bernama Si Jaran Ijo bekerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Blitar.
Inovasi tersebut memudahkan pelayanan administrasi kependudukan, khususnya perekaman e-KTP bagi masyarakat dalam kategori penduduk rentan, seperti penduduk terlantar, terpencil, orang dalam gangguan jiwa, disabilitas, dan penduduk lanjut usia.
Ia pun berharap perjuangan adiknya mampu menginspirasi orang lain dan membuat siapa pun semangat agar bermanfaat untuk banyak orang.
"Saya benar-benar melihat perjuangan adik saya dan ini menjadi inspirasi bagi saya sendiri. Meskipun adik kini sudah di sisi-Nya tetapi perjuangan dan semangatnya tidak akan pernah pupus,” kata dia.