Setelah mendalami Islam, keseharian Hercules sangat kontras dari sebelumnya. Kini setiap Jumat Hercules selalu memberikan makan ratusan anak yatim dan sering berpuasa. Total 250-300 anak yatim diundang ke rumahnya dan dia baru belajar menjalani puasa dari Senin hingga Kamis.
Guru Hercules dalam menimba ilmu keislaman kepada Gus Miftah. Perjalanan hidup Hercules dan titik baliknya dalam mendalami Islam pun banyak menerima hikmah luar biasa.
Gus Miftah menilai sosok Hercules di akhirat merupakan penyelamatnya di hadapan pengadilan Allah SWT. "Ketika saya tidak masuk surga, nanti Maung Hercules narik saya, itu guru saya. Tolong dimasukkan ke surga," katanya.
Hercules memilih lebih dekat kepada Allah SWT di usia senjanya. "Kita hidup sementara. Jika ibarat tangan kotor, tangan saya ini sudah sangat kotor sekali. Umur kita tidak lama. Mau apa lagi," ucap Hercules.