Kisah Prajurit Kopassus Mampu Baca Jejak OPM, Berani Masuk ke Markas Musuh untuk Bebaskan Sandera

Sucipto
Ilustrasi pasukan Kopassus (dok. istimewa)

Bahkan, TNI juga tidak memiliki peta topografis skala 1:50.000. Yang ada hanya peta bagan yang terbuat dari tangan. Peta inilah yang akhirnya diperbanyak. 

"Menjelang waktu akhir harus mengambil keputusan untuk menentukan sasaran, saya bertanya kepada tim intelijen di mana posisi komandan pasukan GPK Kelly Kwalik dan para sandera. Saat kita menentukan sasaran tidak ada alat bantu sama sekali. Analisis intelijen sangat menentukan sekali," kata Prabowo. 

Prabowo Subianto saat masih menjabat Danjen Kopassus. (Foto: IG/Prabowo).

Tim intelijen meyakini penyandera dan sandera berada di dalam salah satu dari enam titik dalam 2-3 hari. Karena tidak ada exact location, Prabowo kemudian memutuskan enam titik sesuai yang diberikan tim intelijen sebagai sasaran operasi. Penyerbuan dilakukan dengan menggunakan enam helikopter serbu.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
1 jam lalu

Arif Satria Segera Mundur dari Rektor IPB usai Dilantik Jadi Kepala BRIN

Nasional
3 jam lalu

Breaking News: Prabowo Lantik Arif Satria Jadi Kepala BRIN

Nasional
4 jam lalu

Prabowo Lantik Pejabat Baru di Istana Sore Ini

Nasional
5 jam lalu

Presiden Prabowo Kunjungi Australia Rabu Lusa, bakal Bertemu PM Albanese

Nasional
6 jam lalu

Marsinah Diberi Gelar Pahlawan Nasional, Adik Menangis hingga Cium Foto Kakak di Istana

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal