Kisah Teguhnya KH Hasyim Asy'ari, Dipenjara dan Disiksa Jepang karena Tolak Ritual Seikerei

Doddy Handoko
KH Hasyim Asy'ari (Dok. NU)

Kiai Hasyim juga pernah mengalami perlakuan represif dari pemerintah kolonial Belanda. Pada 1913, intel Belanda mengirim seorang pencuri untuk membuat keonaran di Tebuireng. Pencuri ini kemudian tertangkap dan dihajar oleh para santri hingga tewas.

Tewasnya pencuri ini dimanfaatkan Belanda untuk menangkap Hasyim Asyari dengan tuduhan pembunuhan. Akan tetapi, karena Hasyim Asy'ari memahami dengan baik hukum-hukum Belanda, ia dapat menepis semua tuduhan tersebut dan lepas dari jeratan hukum.

Lalu Belanda mengirimkan beberapa kompi pasukan untuk menghancurkan pesantren Hasyim Asy'ari yang baru berusia 10 tahunan. Bangunan pesantren porak-poranda dan kitab-kitab hancur serta terbakar. Perlakuan Belanda berlangsung sampai 1940. 

Meski Kiai Hasyim mengalami beragam kekerasan di dalam penjara, tetapi hal itu tidak menyurutkan sedikit pun semangatnya menegakkan agama Islam.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Ma’ruf Amin Tegaskan Gus Yahya dan Rais Aam PBNU Berdamai, Sepakat Muktamar Bersama

Nasional
18 hari lalu

Pj Ketum PBNU Zulfa Mustofa: Saya akan Jalankan Amanah Seadil-adilnya, Jaga Adab Santri

Nasional
25 hari lalu

LPBH PBNU: Kepemimpinan NU Kolektif, Rais Aam dan Ketum Haram Ambil Keputusan Tunggal!

Nasional
28 hari lalu

Gus Yahya Ungkap Strategi NU Naik Kelas Hadapi Tantangan Global

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal