JAKARTA, iNews.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih melakukan rekapitulasi suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 hingga 8 Juli mendatang. Proses tersebut diawali dari penghitungan perolehan suara di tingkat kecamatan, dilanjutkan rekapitulasi di tingkat kabupaten kota, dan terakhir rekapitulasi di tingkat provinsi.
Ketua KPU Arif Budiman mengatakan, secara umum pelaksanaan pilkada serentak yang berlangsung pada Rabu (27/6/2018) lalu berjalan lancar. Termasuk proses rekapitulasi suara yang saat ini masih terus berlangsung, juga diklaimnya tak ada kendala.
“Sampai hari ini sedang dilakukan proses rekapitulasi hasil pemungutan suara. Secara umum, catatan pilkada di daerah-daerah yang melibatkan 131 satuan kerja dilaporkan semua berjalan lancar,” ujar Arif dalam konferensi pers di Kantor Pusat KPU, Jumat (29/6/2018) malam.
Dalam kesempatan yang sama, Komisioner KPU Wahyu Setiawan menuturkan, jumlah partisipan pada pilkada tahun ini sebanyak 125 juta orang atau sekitar 73,24 persen dari total daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Serentak 2018. Angka itu menurut dia mengalami sedikit penurunan bila dibandingkan dengan tahun lalu di mana jumlah partisipan berkisar 74 persen dari total DPT Pilkada Serentak 2017.
Dia mengungkapkan, dari 171 daerah yang dijadwalkan ikut pilkada serentak pada Rabu lalu, ada 14 daerah yang pelaksanaan pemungutan suaranya terpaksa ditunda karena berbagai faktor. “Terjadi penundaan pemungutan suara, baik di seluruh maupun sebagian daerah pemilihan. Itu terjadi di 14 daerah. Faktor penyebabnya ada karena ada masalah banjir, kebakaran, dan lainnya,” ucap Wahyu.
Adapun 14 daerah yang mengalami penundaan itu adalah Kabupaten Bone (sebagian), Kabupaten Tolikara (sebagian), Kabupaten Deiyai (sebagian), Kabupaten Nduga (seluruh), Kabupaten Yahukimo (sebagian), dan Kabupaten Lanny Jaya (sebagian).
Selanjutnya ada Kabupaten Mimika (sebagian), Kabupaten Paniai (seluruh), Kabupaten Jayawijaya (sebagian), Kabupaten Rokan Hulu (sebagian), Kabupaten Morowali (sebagian), Kabupaten Keerom (sebagian), Kota Jayapura (sebagian), dan Kota Tangerang (sebagian).