“Secara resmi kami baru mendapatkan calon yang berdasarkan hasil rekapitulasi yang memperoleh hasil terbanyak dan mengundurkan diri itu dari Partai NasDem untuk pemilu anggota DPR RI dari NTT,” katanya.
Sebelumnya, Komisioner KPU August Mellaz mengatakan pengunduran diri Ratu Ngadu akan dikaji. Padahal, berdasarkan suara yang diperoleh Ratu dipastikan lolos ke Senayan.
"Kebetulan kemarin itu memang saksi Partai Nasdem menyampaikan surat ke kami. Kami kan tidak dalam rangka merespons itu ya. Itu kita terima sebagaimana surat yang biasanya juga diajukan ke KPU, tentu ke Ketua KPU," ujar Mellaz di Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024).
Diketahui, Ratu Ngadu Bonu Wulla maju di dapil II DPR meliputi wilayah Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Malaka, Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat, Sumba Barat Daya, Rote Ndao, dan Sabu Raijua.
Berdasarkan hasil rekapitulasi suara tingkat provinsi, yang bersangkutan mendapatkan 76.331 suara. Capaian itu mengalahkan mantan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat yang hanya mengumpulkan 65.359 suara.