Kubu 01: Ijtima Ulama III Bukan Representasi 'Ulama Mainstream'

Antara
Wakil Direktur Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan capres-cawapres 01 Jokowi–Ma’ruf, Juri Ardiantoro (kiri). (Foto: iNews.id/Dok.)

JAKARTA, iNews.id – Wakil Direktur Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan capres-cawapres 01 Jokowi–Ma’ruf, Juri Ardiantoro, menilai lima rekomendasi yang dihasilkan dalam Ijtima Ulama III bukan representasi “ulama mainstream” (ulama arus utama) Indonesia.

Menurut Juri, lima rekomendasi Ijtima Ulama III yang ditandatangani oleh oleh KH Abdul Rasyid Abdullah Syafie, Ustaz Yusuf Muhammad Martak, Ustaz Zaitul Rasmin, Ustaz Slamet Maarif, KH Sobri Lubis, dan Ustaz Bachtiar Nashir, itu juga bukan representasi umat.

“Ulama dan umat mana yang diwakili oleh mereka? Apalagi sebagian besar yang hadir adalah timses pasangan 02,” kata Juri dalam siaran persnya, Rabu (1/5/2019).

Mantan ketua KPU itu pun mempertanyakan penilaian para tokoh di Ijtima Ulama III yang menyimpulkan telah terjadi kecurangan pemilu, apalagi sampai bersifat terstruktur, sistemtis, dan masif. Tuduhan kecurangan, menurut dia, tidak boleh hanya berdasarkan asumsi, “katanya-katanya” atau berdasarkan informasi atau potongan informasi yang dinarasikan sebagai kecurangan.

Juri mengatakan, kecurangan harus berdasarkan fakta, data, kesaksian, dan verifikasi serta putusan dari lembaga yang sah dan kredibel. Dia juga mempertanyakan mereka yang menyimpulkan bahwa kecurangan hanya dilakukan oleh pendukung pasangan nomor urut 01, sedangkan kubu 02 tidak melakukan kecurangan.

Juri mengklaim, berdasarkan data pengaduan yang diterima direktorat Hukum dan Advokasi TKN Jokowi-Ma’ruf, banyak sekali indikasi kecurangan juga dilakukan oleh pendukung pasangan 02 dan merugikan pasangan 01. Dia lantas menyindir para tokoh di Ijtima Ulama III seakan lebih tahu tentang kecurangan ketimbang Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, sehingga mereka merekomendasikan kepada BPN untuk mengajukan keberatan hasil pemilu.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
1 tahun lalu

Hasto Jelaskan Tersangka Korupsi DJKA Donatur Rumah Aspirasi di Pilpres 2019

Bisnis
1 tahun lalu

Ijtima Ulama Fatwa MUI Dorong Penggunaan Produk Dalam Negeri

Nasional
1 tahun lalu

Kemenag Respons Fatwa MUI: Salam Lintas Agama Praktik Baik Kerukunan Umat

Nasional
1 tahun lalu

Fatwa Ijtima Ulama: Pengucapan Salam Berbagai Agama Bukan Makna Toleransi yang Dibenarkan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal