Kuliah S2 di Swedia, Fajar Anak Buruh Tani Pilih Pulang ke RI karena Hal Ini

Puti Aini Yasmin
Fajar Sidik di Banoo Indonesia (Dok. Pribadi)

JAKARTA, iNews.id - Anak buruh tani asal Sragen, Jawa Tengah bernama Fajar Sidik Abdullah Kelana berhasil lulus S2 dari KTH Royal Institute of Technology di Swedia. Namun, ia memutuskan pulang ke Tanah Air. Apa alasannya?

Menurut Fajar, keputusannya untuk pulang ke Indonesia semata-mata untuk mengembangkan teknnologi yang berguna bagi rakyat keciil. Oleh karena itu, Fajar mendirikan Banoo Indonesia.

"Kenapa mau pulang karena mau mengembangkan teknologi untuk rakyat kecil, teknologi yang berguna untuk petani, pembudidaya. Akhirnya buka project Banoo Indonesia untuk budidaya perikanan," ucap dia kepada iNews.id baru-baru ini.

Lebih lanjut, Fajar memaparkan project dari Banoo Indonesia adalah meningkatkan oksigen terlarut di dalam air hingga 10 ppm dengan membuat gelembung oksigen ukuran mikro di dalam air di kolam pembudidaya ikan. Gelembung oksigen ukuran mikro tersebut akan berdampak baik pada kualitas air kolam yang juga meningkatkan kesehatan ikan dan berbagai macam biota yang ada di air.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Soccer
9 hari lalu

Pelita Jaya Siap Lahirkan Bintang Baru dari Liga Mahasiswa Lewat Beasiswa Atlet

All Sport
15 hari lalu

MNC University Hadiahkan Beasiswa ke Seluruh Peserta Kejurnas Pelajar PB POBSI 2025

Nasional
16 hari lalu

Warga Swedia Dideportasi dari Indonesia, Ternyata Buronan Kejahatan Berat

Bisnis
23 hari lalu

Hari Guru Nasional, BRI Peduli Salurkan Bantuan di SDN Sukamahi 02 Megamendung Bogor

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal