JAKARTA, iNews.id – Aliran listrik PLN di seluruh wilayah Jabodetabek mati total sejak pukul 11.50 WIB. Kondisi itu menyebabkan aktivitas perjalanan kereta api (KA) bandara yang dikelola PT Railink ikut terhenti, baik menuju maupun dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta.
“Semua perjalananan KA bandara terhenti selama LAA (listrik aliran atas) padam,” ujar Kepala Humas PT Railink, Diah Suryandari, saat dikonfirmasi, Minggu (4/8/2019).
Dia menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterimanya, kereta bandara terakhir yang sedang beroperasi terhenti di Stasiun Batu Ceper pada saat putusnya aliran listrik menjelang tengah hari tadi. “Dan 55 penumpang sudah kami bantu beralih ke moda tranportasi lain,” ujarnya.
Menurut dia, saat ini PT Railink hanya bisa membantu penumpang kereta bandara untuk mencari moda transportasi lain. Pihaknya pun memastikan penumpang bisa melakukan pengembalian tiket kereta bandara 100 persen akibat insiden ini.
“Semua penumpang saat ini sudah tertangani dengan baik,” ucapnya.