Dalam seremoni ini juga dilakukan penyerahan Donasi dan Beasiswa Santri. Hal ini sebagai komitmen Pemerintah Tiongkok untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia Indonesia.
Ketua Dewan Pembina NCC Imam Pituduh menyampaikan dunia membutuhkan terwujudnya peradaban ekologis (ecological civilization). "Bangsa-bangsa di seluruh dunia sedang bergerak menuju fase ini. Seiring dengan ekstremnya kerusakan bumi,” kata Imam.
Duta Besar Tiongkok, Mr Lu Kang mengatakan tadarus peradaban dimaksudkan sebagai 'Strategic Conference; yang didedikasikan sebagai wahana untuk memperkokoh persahabatan Indonesia-Tiongkok.
"Sekaligus sebagai forum bersama untuk membangun visi bersama dan peta jalan peradaban dunia yang lebih baik, lebih damai dan lebih maslahat,” kata Mr. Lu Kang.