Guna mewujudkan hal tersebut, lanjut Hary, kesejahteraan harus diwujudkan terlebih dahulu. Saat ini, mayoritas masyarakat di Tanah Air masih belum beruntung dan tidak bisa dibiarkan berkembang sendiri.
Di era globalisasi, kompetisi, free market dan era digital serta situasi pandemi yang melanda seluruh dunia, termasuk di Indonesia, membuat semakin sulit bagi masyarakat yang kurang beruntung untuk bangkit dan bisa berdiri sendiri.
"Untuk mapan, perlu ada keberpihakan aturan-aturan yang bisa mempercepat mereka untuk menjadi berkembang," tutur Hary.
Selain itu, perlu aturan-aturan bagaimana pendidikan bisa cepat ditingkatkan secara masif. "Saya yakin jumlah masyarakat yang produktif akan meningkat dengan pesat. Di situlah titik balik bangsa Indonesia untuk bisa menjadi negara maju seperti bangsa-bangsa lain," kata Hary.
Hary menambahkan Partai Perindo adalah partai inklusif artinya bersifat terbuka bagi seluruh Warga Negara Indonesia tanpa kecuali.