JAKARTA, iNews.id - Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pagi ini mengadakan pengajian bersama di rumah Cawapres Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Selasa (6/11/2018). Acara tersebut dihadiri puluhan kiai dan alim ulama se-Jakarta Barat.
Pada kesempatan itu, Ma'ruf menyampaikan pesan kepada para ulama yang hadir untuk menciptakan mubaligh baru. Menurutnya, seorang ulama tidak memiliki batas umur.
"Kalau sampai tidak ada gantinya, Allah akan mengambil pemimpin yang jahil, yang bodoh," ujar Ma'ruf di rumahnya, Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Selasa (6/11/2018).
Dia mengingatkan, cobaan seperti zaman jahiliyah akan berulang. Cobaan itu menjadi ujian agar masyarakat bisa kuat memegang teguh ajaran Islam. "(Ulama) harus menyiapkan orang yang paham agama. Ini harus kita bangun terus," ucapnya.
Dia menambahkan, umat Islam di Indonesia saat ini memiliki tugas kolektif bersama, yaitu menjaga sesama umat, agama, dan negara yang diakuinya sebagai tugas berat. "Sehingga kita harus melakukannya bersama," katanya.