Mahasiswa Ancam Demo Besar-besaran Lagi saat Paripurna Terakhir DPR

Ilma De Sabrini
Demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR/DPD, Senayan, Jakarta, Selasa (24/9/2019) lalu. (Foto: iNews.id/Felldy Utama).

Ribuan mahasiswa menggelar aksi demonstrasi di sekitar Gedung DPR, Senin dan Selasa (23-24/5/2019) lalu. Mereka menyuarakan tuntutan menolak RKUHP dan UU KPK serta undang-undang lainya. Aksi ini diwarnai kericuhan.

Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) R Saddam Aljihad mengatakan, gerakan mahasiswa di depan Gedung DPR merupakan murni keprihatinan mahasiswa terhadap nasib pemberantasan korupsi ke depan. Salah satunya dengan menganalisis risiko dari RKUHP dan UU KPK hasil perubahan UU 30/2002 tentang KPK.

"Target kita adalah subtansi. Itu dasarnya gerakan intelektual dari kajian-kajian terkait RUU kontroversial. Gerakan ini juga harus kita evaluasi dan sejauh ini masih sesuai jalur," ucap Saddam.

Merespons gerakan mahasiswa itu, Presiden Jokowi berencana menemui perwakilan BEM se-Indonesia. Jokowi ingin mengapresiasi demonstrasi itu sebagai bagian demokrasi serta mendengarkan masukan-masukan dari mahasiswa.

Namun, pertemuan itu urung dilaksanakan. BEM menolak untuk bertemu Jokowi. Mereka bersedia jika pertemuan dilakukan di tempat terbuka.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Komisi VIII DPR dan Menhaj Gelar Rapat Tertutup, Bahas Apa?

Nasional
5 hari lalu

Kepala Daerah Sering Kena OTT KPK, Dede Yusuf: Biaya Pilkada Mahal

Nasional
6 hari lalu

Anggota DPR Harap BUMN Lebih Sehat di 2026: Harus Fokus pada Sektor Terkuat

Nasional
9 hari lalu

Dukung Prabowo Bentuk Satgas Rehabilitasi Bencana Sumatra, DPR: Pemulihan Tak akan Jadi Proyek

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal