Dia pun meminta Gibran untuk membedakan antara penerimaan pajak dan tax ratio.
"Anda bicara soal 23 persen, 23 persen dari apa ini? Kalau Anda bicara bahwa beda antara penerimaan pajak dan tax ratio, kalau persen kaitannya dengan PDB, apa 23 persen dari APBN atau apa?" cecar Mahfud.
Kalau 23 persen dari APBN, Mahfud menyebut bahwa itu salah, karena sekarang saja sudah 82 persen dari APBN. Dengan tax ratio sekarang yang hanya 10,5 persen, sumbangan terhadap APBN itu 20 persen.
"Angka 23 persen itu dari apa? Dari PDB? Dari APBN? atau apa? untuk menaikkan pajak. Hati-hati loh, rakyat itu sensitif kalau pajak dinaikkan. Karena kita sudah berkali-kali menawarkan tax amnesty tidak jelas hasilnya, kemudian insentif pajak sudah ditawarkan juga tidak mau, karena diperas-peras juga jadi alat nego di kantor pajak," pungkas Mahfud.