Selain itu, pohon Natal ini tidak akan rusak meski tertimpa salju di musim dingin. Ini juga dapat diibaratkan seperti kasih sayang Tuhan Yesus kepada manusia yang tak pernah berhenti dan berubah hingga kapanpun.
Tak hanya sampai disitu, pohon cemara yang digunakan sebagai pohon Natal dianggap sebagai penangkal roh-roh jahat, penyakit, dan penyihir. Itu menjadi mitos dan anggapan yang masih diyakini oleh sebagian masyarakat belahan bumi lainnya.
Ornamen cantik pada pohon Natal pun memiliki arti dan maknanya tersendiri. Melansir Badan Resmi Kristen Penabur, bintang yang dipasang di puncak pohon Natal diartikan sebagai simbol dari bintang timur yang menuntun tiga orang majus serta gembalaannya menuju kota Betlehem, kota tempat bayi Yesus dilahirkan.
Selain itu, ada ornamen lonceng yang merupakan simbol dari mengabarkan dan mengundang orang dari seluruh penjuru muka bumi mengenai kelahiran Yesus ke muka bumi.
Lalu, ada ornamen lampu kerlap-kerlip. Ornamen ini dianggap mewakili cahaya roh Tuhan. Serta mengingatkan mengenai pentingnya kehangatan cinta di tengah-tengah keluarga.
Kemudian, ada ornamen malaikat. Adapun, ornamen ini sebagai simbol dari malaikat Allah yang diutus untuk menyebarkan berita mengenai kelahiran Yesus. Serta, ada ornamen kado yang merupakan simbol bahwa umat Kristiani telah menerima karunia terindah dari Allah melalui Yesus.
Demikian makna pohon Natal bagi umat Kristen. Semoga mencerahkan!