Masuk RS, Sutopo BNPB Tetap Berikan Informasi Bencana kepada Publik

Dony Aprian
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho. (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNews.id – Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali diguncang gempa bumi cukup kuat, Minggu (19/8/2018). Kali ini, gempa yang melanda provinsi tetangga Bali itu tercatat memiliki kekuatan 6,9 skala Richter (SR).

Dua pekan sebelumnya, tepatnya pada Minggu (5/8/2018), NTB juga diguncang gempa berkekuatan 7,0 SR. Ratusan orang tewas, dan lebih dari seribu lainnya luka-luka dalam bencana alam tersebut. Tak hanya itu, sekitar 20.000 jiwa harus mengungsi pascagempa.

Informasi terbaru tentang musibah gempa yang melanda NTB dan sekitarnya selama beberapa waktu terakhir, antara lain disiarkan secara rutin oleh Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho. Dari lelaki itulah, masyarakat dapat mengetahui kondisi terkini di lokasi bencana, tidak hanya di NTB melainkan juga di berbagai daerah lainnya di Tanah Air.

Tugas menyajikan informasi yang akurat tentang kebencanaan kepada publik dijalankan Sutopo dengan sepenuh hati. Bahkan, di tengah keterbatasannya dalam melawan penyakit kanker paru stadium 4B yang diidapnya, pria itu masih saja berusaha menyampaikan kabar-kabar terbaru tentang bencana gempa yang melanda NTB.

Melalui akun Twitter miliknya, @Sutopo_PN, Sutopo mengabarkan bahwa saat ini dia tengah dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta. Dia harus menjalani serangkaian tindakan medis di RS tersebut.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
6 jam lalu

Gempa Hari Ini Guncang Banten, Cek Pusat dan Magnitudonya!

Buletin
2 hari lalu

Suasana Kepanikan saat Tarakan Diguncang Gempa Magnitudo 4,4

Nasional
3 hari lalu

BMKG Ungkap Fakta Mengejutkan, Sebut Tarakan Daerah Paling Rawan Gempa di Kalimantan

Nasional
6 hari lalu

Gempa M5,1 Guncang Halmahera Barat Malut, Tak Berpotensi Tsunami

Nasional
6 hari lalu

Korban Hilang Banjir Bandang di Nduga Papua Bertambah jadi 23 Orang 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal