Mendikbud Akan Bersihkan Sekolah dari Ideologi Sesat Terorisme

Bernadheta Dhaniar
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy. (SIndonews/Puji Kurniasari)

JAKARTA, iNews.id – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendi berjanji akan membersihkan semua sekolah dari ajaran radikal. Hal itu menyusul arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta lembaga pendidikan bersih dari ajaran dan ideologi sesat terorisme.

Dalam acara buka puasa bersama hari kedua Ramadan di Istana Negara, Presiden Jokowi sempat menyinggung banyaknya anak-anak yang menjadi korban ajaran radikal terorisme. Apalagi mereka yang terlibat secara tidak langsung dalam aksi bom bunuh diri bersama orang tua mereka. Jokowi meminta agar tidak ada lagi anak-anak yang terdoktrin aliran sesat terorisme.

Menanggapi hal itu, Mendikbud mengatakan kurikulumnya sudah ada. Meski begitu, perlu keterlibatan semua pihak untuk ikut mengawasi penyebaran ideologoi terorisme. “Di lapangan kita ingin kerja sama dengan media massa. Kalau ada praktik tidak sesuai dengan standar kurikulum,”katanya di Istana Negara, Jakarta, Jumat (18/5/2018).

Mendikbud mengakui, penyebaran ideologi sesat memang tidak semuanya menyasar sekolah. Sebab, ajaran radikal lebih banyak diajarkan di luar sekolah. “Saya juga tidak bisa katakan 100% sekolah terhindar dari kemungkinan terjadinya intervensi ajaran radikal. Sekolah ini kan tidak terlalu dominan, sebagai pendukung, yang utama kan keluarga. Tapi kalau keluarga jadi sumber praktik radikal ya harus lebih serius nanti,” katanya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan juga akan meningkatkan dan membenahi kembali penguatan pemberian karakter (PPK) di sekolah yang selama ini sudah dilaksanakan. Konsep PPK akan mengedukasi siswa secara maksimal selama proses pembelajaran hingga kembali kepada keluarga. 

Editor : Azhar Azis
Artikel Terkait
Nasional
9 bulan lalu

Eks Mendikbud M Nuh Ditunjuk Jadi Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat

Nasional
1 tahun lalu

Eks Mendikbud Kritik Dana Desa di Anggaran Pendidikan 2024: Lurah Ngurusi Apa?

Nasional
2 tahun lalu

Buntut Pramuka Dihapus dari Ekskul Wajib, Komisi X DPR Bakal Panggil Nadiem Besok

Megapolitan
2 tahun lalu

Kebakaran Museum Nasional, Mendikbud Prioritaskan Penyelamatan Artefak Bersejarah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal