"Untuk apa polisi keliling, di sini sangat aman," ujar Tom.
Berbeda dengan Indonesia yang dipenuhi motor, hampir tidak ada pengendara roda dua di Brunei. Hanya ada beberapa sepeda motor tetapi jenis sport atau pengantar makanan saja.
Kepemilikan kendaraan yang tinggi berdampak pada sepinya transportasi umum. Sangat jarang dijumpai bus atau taksi. Menurut Tom, turis bisa memesan taksi online milik pemerintah Brunei bernama Dart.
Bagi turis, lebih aman lagi menyewa mobil melalui travel agent. Banyak potensi wisata yang terus dikembangkan pemerintah Brunei bagi turis. Apalagi kini maskapai penerbangan AirAsia menambah rute langsung Jakarta-Brunei dengan penerbangan tiga kali seminggu.