JAKARTA, iNews.id - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menanggapi temuan Badan Pangan Nasional (Bapanas) terkait 29.990 ton beras Bulog turun mutu. Dia menegaskan, jumlah hanya sebagian kecil yakni 0,071 persen dari total stok beras yang mencapai 4,2 juta ton.
“Ini menarik, 29.000, katakanlah 30.000, aku tambah 1.000, katakanlah dari 30.000 yang rusak dari 4,2 juta ton itu, coba dikali 30.000, dibagi 4,2 juta ton, itu 0,071 persen,” kata Amran di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (9/10/2025).
Amran menilai, kondisi tersebut merupakan hal yang wajar dalam pengelolaan stok besar dan tidak sebanding dengan pencapaian luar biasa produksi beras nasional tahun ini.
“Dulu tidak ada rusak karena berasnya tidak ada, kurang. Sekarang banyak beras sampai sewa gudang 1,2 juta ton kapasitas gudang sekarang. Ini kita mau bangun gudang sekarang,” ujarnya.
Amran meminta publik tidak hanya menyoroti angka tersebut, melainkan juga melihat capaian besar di baliknya.
“Saya ulangi, sekarang ada rusak 0,071 persen ini yang disorot, tolong dong sorot yang 4 juta itu tidak mudah kita hasilkan di dalam waktu 1 tahun,” tutur dia.