Menteri LHK : Pembangunan Besar-besaran Jokowi Tak Boleh Berhenti Atas Nama Deforestasi

Fahreza Rizky
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. (Foto MNC Portal).

JAKARTA, iNews.id — Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan, pembangunan besar-besaran yang terjadi pada era Presiden Joko Widodo tidak boleh berhenti atas nama emisi karbon atau deforestasi (penebangan hutan). Hal itu dikatakan Siti Nurbaya saat menjadi pembicara di hadapan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Universitas Glasgow, Skotlandia.

Siti Nurbaya mulanya mengatakan FoLU Net Carbon Sink 2030 jangan diartikan sebagai zero deforestation. Hal ini perlu dipahami semua pihak bagi kepentingan nasional.

Melalui agenda FoLU Net Carbon Sink, Indonesia menegaskan komitmen mengendalikan emisi dari sektor kehutanan dan penggunaan lahan sehingga terjadi netralitas karbon sektor kehutanan (di antaranya berkaitan dengan deforestasi) pada tahun 2030. 

''Bahkan pada tahun tersebut dan seterusnya bisa menjadi negatif, atau terjadi penyerapan/penyimpanan karbon sektor kehutanan. Oleh karena itu pembangunan yang sedang berlangsung secara besar-besaran era Presiden Jokowi tidak boleh berhenti atas nama emisi karbon atau atas nama deforestasi,'' tegas Siti dilansir dari laman resmi Kementerian LHK pada Kamis (4/11/2021).

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
13 jam lalu

Menteri LH Ungkap 1.136 Ton Material Tercemar Radioaktif CS-137 di Cikande

Nasional
15 jam lalu

Viral Ajakan Patungan Beli Hutan di Medsos, Muncul gegara Banjir Sumatera

Nasional
2 hari lalu

Menteri LH Ungkap 8 Perusahaan di Hulu Batang Toru, dari Tambang Emas hingga Sawit

Nasional
21 hari lalu

Indonesia Buka Rumah Hijau di Konferensi Iklim Dunia COP30 Brasil

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal