Representative Director Kisho Kurokawa Kyoichi Nagata dalam pemaparannya memastikan adanya keamanan anti gempa gedung baru KBRI Tokyo dan konsep ramah lingkungan.“Ada 3 konsep dalam pembangunan gedung ini yaitu anti gempa, ramah lingkungan dan bangunan refleksi budaya Indonesia. Untuk pengamanan anti gempa mampu bertahan hingga lebih dari level 7 yang merupakan standar untuk bangunan kantor kedutaan di Jepang. Selain itu kita juga siapkan generator listrik dan cadangan air hingga 3 hari jika terjadi situasi darurat gempa. Kami juga siapkan antisipasi penanganan panas matahari,” kata Kyoichi Nagata.
Rencananya pembangunan KBRI Tokyo ini meliputi gedung utama 9 lantai untuk aktivitas kantor dan gedung apartemen 4 lantai. Dijadwalkan keseluruhan pembangunan yang dibangun sejak April 2021 lalu dijadwalkan dapat selesai pada November 2023. Selama berlangsungnya pembangunan, aktifitas KBRI Tokyo menempati kantor sementara di kawasan Yotsuya, Shinjuku, Tokyo.