Moeldoko Jamin Keterlibatan Masyarakat Sipil di Pembahasan RUU TPKS

Fahreza Rizky
Moeldoko (foto: istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah membuka konsultasi publik bersama masyarakat sipil dan akademisi untuk membahas Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS). Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menjamin keterlibatan masyarakat sipil dalam pembahasan ini.

"Kehadiran rekan-rekan masyarakat sipil yang terlibat secara aktif untuk berkontribusi dalam menyusun substansi RUU TPKS adalah suatu legacy ke depan," kata Moeldoko, Kamis (3/2/2022). 

Moeldoko mengutip, data Komisi Nasional Perempuan (Komnas Perempuan) menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2020 hingga bulan Juni tahun 2021 ada 301.878 kasus kekerasan terhadap perempuan. Pemerintah memperhatikan serius dampak kekerasan seksual ini terhadap korban. 

“Kolaborasi semua pihak wajib dalam mendukung dan menyempurnakan RUU TPKS karena kedaruratan kekerasan seksual tidak sekedar angka, melainkan daya rusaknya terhadap fisik dan psikis korban perlu menjadi perhatian serius kita semua,” lanjut Moeldoko.

Moeldoko meyakinkan bahwa seluruh kementerian/lembaga terkait sudah mengkaji dan menyisir peraturan perundang-undangan terkait. Dengan demikian RUU TPKS tidak menjadi tumpang tindih, tidak menjadi repetisi dan akan berdiri menjadi norma hukum yang baru.

Sementara itu, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati menyebut pemerintah selalu mengupayakan penyusunan yang komprehensif dan optimal. Dengan demikian dapat menjawab persoalan dan kebutuhan masyarakat terkait kekerasan seksual, khususnya terhadap perempuan dan anak.

"Sehingga dalam waktu pembahasan di Panja nanti tidak akan mengalami kendala,” tutur Bintang.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Bisnis
1 tahun lalu

Moeldoko Respons soal Harga Sewa Hotel di IKN yang Meroket jelang HUT RI: Wajar Lah

Bisnis
1 tahun lalu

Mantul! Pemerintah Bakal Sewa 1.000 Mobil untuk Tamu Negara HUT ke-79 di IKN

Nasional
1 tahun lalu

Kantor Staf Presiden Ajak 21 Pemuda Bahas Isu Ketahanan Pangan

Nasional
1 tahun lalu

Moeldoko Tak Setuju TNI Berbisnis, Harus Profesional

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal