Momen Rocky Gerung Sebut Parcok di Hadapan Para Pejabat Mabes Polri

Riyan Rizki Roshali
Akademisi Rocky Gerung (foto: iNews)

Lebih lanjut, Rocky menjelaskan bahwa pada masa Orde Baru, ABRI yang kala itu mencakup TNI dan Polri sering dianggap sebagai penghambat demokrasi.

Setelah reformasi, Polri memang dipisahkan dari TNI. Namun, perubahan yang diharapkan masyarakat belum sepenuhnya terwujud.

"Semua tunduk pada nilai sipil. Lampu merah artinya tentara berarti harus berhenti, polisi harus berhenti, profesor harus berhenti, itu namanya nilai sipil, itu yang mau kita biasakan," ucap Rocky.

Pernyataan Rocky Gerung di forum resmi Mabes Polri tersebut sontak menjadi sorotan karena dia menyampaikan kritik keras dengan gaya blak-blakan langsung di hadapan para petinggi kepolisian.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
3 bulan lalu

Blak-blakan! Rocky Gerung Ungkap Alasan Publik Marah kepada Polisi

Nasional
3 bulan lalu

Kapolri Libatkan Koalisi Masyarakat Sipil dalam Akselerasi Reformasi Polri

Nasional
3 bulan lalu

Polri Distribusikan 1.765 Ton Jagung Hasil Panen Raya ke Gudang Bulog, Perkuat Ketahanan Pangan

Megapolitan
16 jam lalu

Viral! Polisi Cosplay Naruto Jaga Wisata Kota Tua Saat Libur Nataru

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal