Di musim penghujan ini, seluruh kecamatan di Kabupaten Bogor memiliki potensi bencana seperti banjir, longsor atau angin puting beliung. Tim Reaksi Cepat (TRC) pun akan selalu bertindak cepat untuk mengantisipasi dan penanggulangan bencana.
"TRC itu personelnya ada 105 orang yang dibagi menjadi tiga regu. Mereka terus bersiaga untuk mengantisipasi bencana yang terjadi, apalagi saat ini sudah mulai memasuki musim hujan," katanya.
Yani menambahkan, BPBD juga telah memasang CCTV dibeberapa lokasi yang dianggap rawan banjir. Sehingga, dapat meninimalisir dampak atau korban di yang menjadi langganan banjir di Kabupaten Bogor.
"Tahun ini kita mendapatkan bantuan delapan CCTV yang sudah dipasang dilokasi rawan. Karena di Bogor ini cukup banyak wilayah yang menjadi rawan banjir, termasuk Kecamatan Cibinong," tuturnya.
Kemudian, untuk daerah longsor BPBD memasang tiang sensor di beberapa lokasi seperti Sukajaya, Cigudeg dan lainnya. Apabila terjadi pergerakan tanah, petugas dapat memantau dan mengantisipasi.
"Dengan tiang itu kita bisa pantau, dengan melihat tiang sensor. Jika tiang itu terus bergerak nantinya akan ada informasi yang masuk ke kami untuk kami teruskan sebagai antisipasi dini" kata Yani.