Musim Kemarau tapi Masih Terus Hujan, Ini Penjelasan BMKG

Binti Mufarida
Hujan deras di musim kemarau. (Foto: Putra Ramadhani Astyawan)

Andri mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai terhadap kemungkinan adanya potensi hujan yang dapat mengakibatkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, banjir bandang. Utamanya masyarakat yang bermukim di wilayah perbukitan, dataran tinggi, juga sepanjang daerah aliran sungai.

Terkait cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang dan hujan es yang terjadi di wilayah Bedahan, Sawangan, Kota Depok pada tanggal 3 Juli yang lalu, Andri mengatakan bahwa kejadian tersebut disebabkan adanya awan Cumulonimbus (CB) yang terbentuk akibat daya angkat atau konvektif yang cukup kuat di wilayah tersebut.

Menurut dia, proses hujan diawali dengan kondensasi uap air teramat dingin melewati atmosfer di lapisan atas level beku. Es yang terbentuk umumnya memiliki ukuran besar. Pada saat kumpulan es yang besar di atmosfer turun ke area lebih rendah dan hangat, maka terjadi hujan. Hanya saja, kadang tidak semua es akan mencair sempurna dan menjadikannya hujan es, suhu puncak awan CB mencapai minus 80 derajat Celsius.

“Selagi masih turun hujan, alangkah baiknya dimanfaatkan untuk menabung air. Hemat dan menggunakan air secara bijak, supaya memiliki cadangan air saat Puncak Musim Kemarau melanda wilayah kita nantinya,” pungkasnya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
12 jam lalu

Gempa Besar Magnitudo 6,6 Guncang Sarmi Papua, Tak Berpotensi Tsunami

Nasional
1 hari lalu

Lokasi Tes Kesehatan PTB STMKG 2025: Jadwal Lengkap dan Panduan Terkini untuk Peserta

Nasional
1 hari lalu

BMKG Ungkap Penyebab Suhu Panas Melanda Sejumlah Wilayah Indonesia

Megapolitan
1 hari lalu

Terungkap! Ini Biang Kerok Panas Ekstrem di Jakarta Beberapa Hari Terakhir

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal