JAKARTA, iNews.id - Pemerintah melalui Kemendikbudristek akhirnya menyelaraskan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Nantinya, besaran tiap daerah akan berbeda-beda sesuai kebutuhannya.
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim menjelaskan bahwa keputusan ini diperoleh setelah melewati perjuangan bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Akhirnya kita berjuang bersama Kemenkeu dan Kemendagri bahwa sekarang BOP PAUD dan Sekolah Kesetaraan mendapat benefit yang sama," kata Nadiem dikutip MPI dalam acara Merdeka Belajar Episode 16, Selasa (15/2/2022).
Lebih lanjut, ia menilai bahwa hal ini merupakan kabar baik bagi satuan tenaga pendidikan PAUD se-Indonesia. Penetapan anggaran dana bos akan lebih besar pada sekolah di daerah tertinggal berdasarkan afirmasi.
"Kabar baik bagi PAUD se-Indonesia karena kita akan menyelaraskan dana BOS untuk PAUD. Sekolah-sekolah di Papua di Maluku yang meningkat besar dana BOS-nya karena sekarang berdasarkan afirmatif," ucap mantan bos Gojek ini.
Selain itu, daerah yang memiliki tingkat kebutuhan lebih tinggi akan mendapatkan anggaran dana BOS yang lebih besar juga. Hal ini sesuai dengan aturan yang ditetapkan.
"Di daerah yang semakin kebutuhannya lebih tinggi, itu mereka mendapatkan jauh lebih banyak anggaran," tutur dia.