Juang menjelaskan gaji untuk guru honorer di Jakarta saja masih tercatat rendah di mana ada sejumlah guru yang hanya menerima Rp300ribu hingga Rp1 juta. Gaji honorer ini tidak mengikuti ketentuan daerah manapun.
"Gaji guru di Indonesia juga lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara tetangga, seperti Singapura, Thailand, Filipina, dan Malaysia," katanya.
Namun demikian, peningkatan gaji guru, harus sejalan dengan peningkatan kompetensi guru, seperti penguasaan kurikulum, penulisan RPP, pengajaran dengan metode kreatif, hingga evaluasi siswa yang objektif dan mengedepankan apresiasi.
"Peningkatan kualitas guru juga harus diiringi dengan peningkatan kualitas kepala sekolah, komite sekolah serta orangtua siswa yang terlibat aktif dalam pembelajaran. Maka dengan begitu, semua pihak terlibat dan tercipta ekosistem pendidikan yang baik," tandasnya.