"Kita ada pengalaman dua kali di Aceh dan Padang. Lombok kemarin 2018. Kali ini di Palu dan Donggala dan sekitarnya. Tapi yang pasti Indonesia, kita bangsa yang besar dan kuat punya kemampuan survival yang kuat. Yang terpenting kita punya semangat untuk segera pulih dan bangkit kembali," ujar mantan Wakapolri ini.
Terkait bantuan yang terlambat sampai di lokasi, BG menuturkan hal itu karena faktor transportasi. Namun beberapa hari ke depan pun diharapkan dapat pulih. Presiden Joko Widodo, kata BG, juga mengecek setiap saat.
Terkait dengan korban jiwa, BG memastikan tim SAR dibantu aparat lain telah melaksanakan pemakaman massal. Menurut BG, proses pencarian dan penyelamatan korban terus dilakukan. Namun, di beberapa tempat akses di sejumlah wilayah cukup sulit.
"Akses menuju ke sana (Petobo) cukup sulit. Sudah ada penguatan yang datang perjalanan darat, alat berat. itu butuh alat berat. Kita juga pikir penguburan massal jenazah yang sudah terkumpul. Untuk menghindari tertular penyakit yang tidak diharapkan," ujarnya.