Pembahasan soal Pendamping Anies Masih Alot, Begini Penjelasan Demokrat

Achmad Al Fiqri
Partai Demokrat pembahasan soal pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024 masih alot. (Foto : iNews/Edy Siswanto)

JAKARTA, iNews.id - Partai Demokrat menyebut pembahasan soal deklarasi Koalisi Perubahan bersama Partai Nasdem dan PKS masih alot. Salah satu yang masih dibahas sebelum koalisi ini bulat melakukan deklarasi yaitu soal pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024. 

Hal itu disampaikan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.

"Untuk deklarasi, masih dalam proses pembahasan dengan teman-teman Koalisi Perubahan. Kita cari formula yang paling memungkinkan untuk menang," tutur Herzaky dalam, Minggu (8/1/2023).

Herzaky menyampaikan Koalisi Perubahan masih mencari formula untuk memenangkan Anies dalam Pemilu 2024. Salah satu hal yang dibahas yakni pendamping Anies, bakal calon wakil presiden (bacawapres) hingga momentum deklarasi Anies.

"Apakah deklarasi koalisi dulu, atau sekaligus dengan capres, ataukah dengan cawapresnya juga. Semua mesti kami bahas dan pertimbangkan dulu secara detail. Ada kondisi-kondisi berbeda di 2024 dibandingkan 2019, yang perlu kami sesuaikan," ucap Herzaky.

Herzaky merasa ada perbedaan signifikan pada Pemilu 2024 dengan Pemilu 2019. Salah satu perbedaan mencolok dirasa Herzaky yakni terkait pelaksanaan waktu kampanye.

"Pas Pilpres 2019, waktu kampanye sangat panjang, hampir 8 bulan. Jadi, kalau capres-cawapres ditentukan dan diumumkan di saat-saat terakhir, masih ada waktu kira-kira 8 bulan untuk sosialisasi. Kalau di 2024, waktu kampanye hanya 75 hari. Sangat singkat," katanya.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
8 hari lalu

Anies Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional: Belum Terlambat

Nasional
12 hari lalu

Anies Temui Pengungsi di Aceh, Bacakan Dongeng soal Kebohongan di Hadapan Anak-Anak

Nasional
1 bulan lalu

PKS Gelar Rakernas, Susun Masukan Konstruktif untuk Pemerintahan Prabowo

Nasional
1 bulan lalu

Reaksi Surya Paloh usai Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach Disanksi MKD DPR

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal