Tidak hanya bantuan, TNI juga menerjunkan 39 pasukan yang terdiri atas pilot Hercules, Korps Marinir, Kopassus, Kopasgat, dan Kostrad untuk melakukan misi kemanusiaan, seperti memberikan penanganan medis kepada korban gempa, pembentukan posko-posko pengungsian hingga melakukan pencarian korban yang masih hilang.
"Mereka juga akan menjadi tim advance yang akan melakukan pertolongan pertama untuk para korban," tuturnya.
Para personel tersebut akan bertugas di Myanmar hingga waktu yang belum ditentukan. Donny memastikan para personel tersebut akan bertugas dengan maksimal demi menyukseskan misi perdamaian di Myanmar.