Pemerintah Perlu Turun Tangan Urai Persoalan Badai PHK di Industri Media

Felldy Aslya Utama
Ilustrasi media (Foto: Pixabay)

"Dia dipercaya oleh publik, dan dia tetap bisa kritis terhadap pemerintah, saya kira itu masih menjalankan demokrasi," katanya.

Bicara soal gelombang PHK ini, Haryanto memandang bahwa pemerintah tentu perlu bersikap untuk mengurai krisis yang diderita sebagian besar media.

"Sebenarnya ada wacana yang kurang populer, terkait dengan soal bantuan dari pemerintah. Bantuan dari pemerintah ini sifatnya adalah bantuan karena media yang melakukan tugas memberikan informasi kepada publik, sudah merupakan investasi buat publik atau sesuatu yang dilakukan kebaikan kepada publik," ucapnya.

Oleh karena itu, dia menilai pemerintah perlu mendukungnya. Tapi, cara untuk mendukungnya, tentu tidak bisa diberikan secara langsung dari pemerintah, tapi harus dikelola oleh sebuah lembaga independen yang nantinya akan memberikan bantuan tersebut kepada media secara langsung.

"Supaya media akan tetap kritis walaupun dia dibantu oleh pemerintah. Tetap dia harus menunjukkan hal-hal yang perlu diketahui oleh masyarakat, walaupun itu juga akan membuat pemerintah tidak suka. Sebenarnya bukan dana pemerintah, tetapi dana publik yang diserahkan oleh pemerintah, dikelola oleh pemerintah, itu yang dipakai untuk mendukung media," ujar Haryanto.

"Ya ini baru sebuah wacana awal, dan kita masih perlu lihat bagaimana perkembangannya," katanya.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
9 hari lalu

Ketua Dewan Pers Dorong Peningkatan Indeks Kemerdekaan Pers RI: Ini Agenda Perbaikan Kami

Megapolitan
10 hari lalu

Pramono: Selama Jadi Pejabat, Saya Gak Pernah Telepon Media Minta Koreksi Berita

Nasional
15 hari lalu

IJTI Jakarta Gelar Uji Kompetensi Jurnalistik, Tingkatkan Kualitas Wartawan di Era Disrupsi AI

Nasional
21 hari lalu

Jalan Santai PWI, Kapolri Paparkan Pentingnya Sinergi dengan Pers

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal